Efek dari perubahan iklim seperti kenaikan suhu dan intensitas bencana alam yang semakin tinggi. Menurut Badan Meteorologi, Klimatogi, dan Geofisika (BMKG), dalam rentang 100 tahun, Jakarta sudah mengalami kenaikan suhu sebesar 1,5 derajat. BMKG mengungkapkan bahwa hal ini harusnya baru terjadi di tahun 2030. kenaikan suhu udara tersebut tidak hanya terjadi di DKI Jakarta saja, melainkan merata di hampir semua provinsi di Indonesia.
Fenomena perubahan iklim ini perlu diatasi, karena hingga saat ini dua dari tiga orang telah sadar bahwa perubahan iklim terus memburuk, namun 77% dari mereka tidak mengetahui cara untuk melakukan perubahan dan melakukan aksi. Di sisi lain, menurut BPS tahun 2020, jumlah generasi Z yang telah mencapai 75,49 juta jiwa (27,94 persen) dan generasi milenial mencapai 69,90 juta jiwa (25,87 persen), jumlah yang cukup tinggi ini dapat menjadi pionir penggerak perubahan. Dengan energi dan semangat yang tinggi, serta pola pikir dan ide-ide yang kreatif dan inovatif, kaum muda bisa menjadi solusi atas krisis iklim yang akan mengancam masa depan mereka.
Menurut data The Body Shop Global Youth Survey, generasi muda Indonesia sendiri sudah sangat sadar tentang adanya krisis iklim. Bahkan isu ini menjadi nomor 1 bagi mereka, tetapi hanya 5% dari generasi muda Indonesia yang berani bersuara. Bahkan sebagian dari mereka sudah berani membahasnya melalui media sosial, melakukan berbagai kampanye dan mengadopsi gaya hidup ramah lingkungan. Langkah nyata yang dilakukan oleh generasi muda secara masif ini diyakini dapat memberikan harapan untuk menjaga kelestarian bumi dan mencegah dampak perubahan iklim menjadi semakin buruk.
Untuk itu, Teens Go Green Indonesia bersama The Body Shop Indonesia melalui kampanye Be Seen Be Heard berupaya memberikan ruang bagi kaum muda yang memiliki semangat untuk menjadi agen penggerak perubahan melalui Program Beasiswa : Green Leader Scholarship 2022, dimana nantinya kaum muda yang terlibat berkesempatan mendapatkan beasiswa pendidikan, program peningkatan kapasitas tentang isu perubahan iklim melalui Green Leaders Academy, hingga dukungan melaksanakan project campaign untuk menyuarakan isu perubahan iklim lebih luas di masyarakat.
Kami mencari kaum muda yang ingin belajar sekaligus berkesempatan mendapatkan dana bantuan pendidikan dan kampanye melalui Green Leader Scholarship!
Jika kamu terpilih, benefit yang akan kamu dapatkan antara lain :
- Dukungan biaya pendidikan Rp 3 Juta/awardee
- Program pengembangan diri melalui Green Leader Academy on Climate Change
- Dukungan Seed Grant Project Campaign
- Mentorship oleh Leaders Teens Go Green Indonesia
- Menjadi Ambassador Beasiswa Teens Go Green
- E-Certificate bagi finalis di setiap fase seleksi
Jika kamu memenuhi syarat berikut :
- Mahasiswa aktif S1/D3 dari perguruan tinggi negeri/swasta di seluruh indonesia
- Usia maks 24 tahun
- Tidak merokok
- Aktif berorganisasi di bidang sosial, lingkungan, dan kepemudaan
- Memiliki minat di isu sosial, lingkungan, dan kepemudaan
- Memiliki prestasi di bidang sosial, lingkungan, dan kepemudaan (poin plus)
- Pernah menjalankan project bidang sosial, lingkungan, dan kepemudaan (poin plus)
Daftarkan dirimu sebelum 2 Juli 2022 di linktr.ee/teensgogreen.scholar
Sebelum kamu mendaftar, berikut beberapa essai yang kamu perlukan :
- Essai Cerita Perubahan
- Motivasi
- Pengalaman dan
- Bagaimana Beasiswa ini mendukung untuk masa depan kamu!
`Dokumen yang perlu kamu siapkan :
- Foto diri portrait rasio 3:4
- CV terbaru (maksimal 2 halaman)
- Bukti follow akun sosial media instagram
- Link upload twibbon sebagai kampanye menyuarakn krisis iklim!
Narahubung :
Tias : 085156070608
Fadhilah : 085640164910
4 Komentar
🤩🤩
BalasHapus😍
BalasHapusApakah untuk essainya pilih salah satu tema Kak?
BalasHapuskak utk esainya pilih salah satu ya kak topiknya?
BalasHapus